Namaku Doni kusuma tapi orang memanggilku Doni, aku sekarang baru menyelesaikan MOS disekolahku yang baru. Aku di sana mempunyai banyak teman baru, tapi yang paling dekat saat ini hanya Luki. Aku sangat dekat dengan dia sampai aku selalu curhat tentang pacarku sama dia, soalnya aku pikir dia bisa jadi teman yang baik.
Sesudah MOS aku mengenalkan dia dengan Pacarku Desi namanya, tidak lama aku Masuk sekolah yang baru aku Putus nyambung sama Desi. 6 bulan aku BBB sama dia tapi, dia selalu menanyakan temanku Rafi. Dia selalu bertanya seperti ini “ A’ kalo seibaratnya aku pacaran sama sahabat aa gimana?” dia selalu berkata seperti itu.
Aku pun curiga dengan Rafi temanku karena aku membaca inbok dari Desi manggil Rafi itu Sayang. Setelah itu Desi pun memberanikan diri tuk jujur kalo dia selingkuh tapi sudah putus. Aku menanyakan siapa orangnya tapi dia gak mau bilang karena dia gak mau aku ribut dengan cowo itu. Akhirnya aku sudah gak salah paham lagi dengan Rafi.
Malam minggu aku mau maen ke home Desi Tapi dia gak ngebolehin alesannya dia cape abis latihan Paskib N pramuka, aku pun ngertiin dia, jadi aku sama Luki dan anggota Band aku latihan. Setelah pulang latihan aku lewat Home Desi, betapa aku kagetnya yang aku lihat dia bukan sedang istirahat tapi dia malah sedang bersama dengan cowo di Homenya. Aku pura” gak tawu, aku telpon gak di angket, aku Sms dia malah balesnya “sorry ini indah temennya, aku lagi tukeran kartu ama desi". Aku pun terus Sms sambil marah dan maki dia. Akhirnya jam 12 malem lewat dia Sms “ sayng siapa sih mang 2 orang cowo yang tadi kamu sebut, itu temennya kk aku” jawab dia. Aku pun tidak percaya dan akhirnya kita jadi putus. Berhari- hari dia meminta maaf tapi aku tidak memaafkan karena aku sangat kecewa, perhatian, pengertian, dan kepercayaan yang aku berikan dia sia-siain.
Malem minggunya aku di suruh ke Home dia, waktu itu hujan deras dan aku pun terus datang walaw pun hujan. Aku berharap dia mau ngajak balikan tapi ternyata dia gak keluar-keluar aku nunggu di depan gerbang homenya sambil ujan-ujanan, setelah beberapa saat aku mau pergi lagi dia keluar. Kami berbincang – bincang cukup lama, lalu saat aku bentar lagi akan pulang dia bercerita bahwa dia kemarin jadian dengan teman kknya yang minggu kemaren maen, dia mengucapkan itu mukanya keliatan sangat senang, tapi yang aku bikin kesel dia gak tawu perasaan aku saat dia bilang seperti itu. Terus aku pun bertanya “ kenapa pacarnya gak maen?” dia menjawab “ aku bilang ama dia kalo aku cape abis latihan pramuka dan paskib” alasan dia sama persis seperti alesannya minggu kemaren.
Aku tidak kontekan dengan dia beberapa hari, lalu “kring………kring……..” hpku berbunyi, ternyata Desi yang menelponku. Aku angkat dan kami berbicar cukup lama, “ jujur ya sebenarnya yang dulu aku cerita aku selingkuh itu bukan dengan orang parung tanjung tapi dengan sahabatmu Luki. Aku mau jujur tapi takut kamu marah dan ngancurin persahabatan kalian, aku menjalin hubungan sejak kita mau ketemuan dulu dan sampai sekarang kami belum putus tapi dia aku gantung” dia berkata seperti sambil ketawa – ketawa, dia gak tawu betapa hancur hatiku saat mendengarnya. Gak lama kemudian aku rijek telponnya. Di terus menelponku tapi gak aku angkat – angkat.
Aku gak nyangka ternyata teman yang aku anggap baik, tempat aku curhat tega – teganya menusuk aku dari belakang. Aku baru mengerti kenapa dulu Desi selalu menanyakan siapa pacar Luki sekarang. Ternyata dia bilang gitu biar aku tahu bahwa dia adalah pacarnya. Aku kecewa banget sama Luki, aku gak nyangka banget dia bisa seperti itu,
Dear sahabat,,,,,
Jika pacar bisa selingkuh
Semoga sahabat bisa setia..
Jika pacar bikin sakit hati
Semoga sahabat yang menyembuhkan
Tapi kata – kata seperti itu gak bener yang ada pacar selingkuh dengan sahabat, sahabat emang setia tapi nusuk di belakang. Pacar bikin skit hari tapi sahabat malah bikin kecewa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar